Dunia TPB sebenarnya merupakan peralihan antara SMA menjadi kuliah, jadi, kuliah terkadang masih terasa seperti SMA. Banyak waktu kuliah yang dimulai pagi hari, “istirahat” di siang hari, lanjut kuliah di sore hari, kemudian melanjutkan kegiatan di malam hari. Waktu yang akan dihabiskan di kampus relative banyak, jadi ada baiknya kita menengok dulu “zona perang” gizi kita. :p
KANTIN UMUM (BUKAN JURUSAN) DALAM KAMPUS
Ada beberapa kantin yang patut dicoba saat TPB, karena kemungkinan saat masuk jurusan, sulit menemukan kesenangan berganti-ganti makan siang di semua kantin (informasi dari kakak angkatan yang sebelum-sebelumnya).
Kantin Barat Laut
Kantin Barat Laut atau akrab dipanggil KBL memang terletak di daerah barat laut ITB, tepatnya di antara gedung SBM dan Teknik Industri. Makanan-makanan di KBL relative murah dan bersih. Pegawainya juga banyak dan cekatan serta ramah. Makanannya berbentuk prasmanan ataupun pesan paket. Tempat KBL yang luas dan nyaman menjadikan KBL tempat yang strategis untuk berkumpul dan atau belajar. Selain makanan besar, KBL juga menyediakan beberapa makanan ringan pendamping belajar atau sekedar nongkrong. Es krim Campina aneka rasa yang lezat pun juga ikut mengisi kepuasan makan di KBL :-9 Dan yang paling penting, KBL menyediakan beasiswa makan juga lho, untuk mahasiswa.
Kantin GKU Barat
Kantin GKU Barat terletak di GKU Barat, tempat yang akan cukup sering dikunjungi mahasiswa TPB. Makanan di Kantin GKU Barat berupa prasmanan dan paket. Harganya standard, sesuai dengan isiannya. Posisi makannya (bentuk mejanya) melingkar-lingkar seperti bentuk GKU Barat yang cukup kuno dan unik. Di GKU Barat juga disediakan air mineral refil untuk mahasiswa yang makan di sana. Selain itu, kantin GKU Barat juga menyediakan camilan-camilan ringan yang bisa dibawa saat kuliah berlangsung atau pergantian kuliah. Mengenai beasiswa makan, GKU Barat juga merupakan salah satu kantin yang ditunjuk LK yang dapat melayani kupon makan. Kupon makan ini berupa beasiswa makan yang dapat diminta di LK (CC Barat lantai dasar).
Kantin Borju
Seperti namanya, Kantin Borju memang merupakan kantin paling mahal di ITB. Tapi bukan berarti kantin borju ini sepi, justru kantin ini mahal karena memang masakan-masakannya yang enak, bersih, serta pelayanannya yang ramah. Kantin borju yang kecil, terletak berhadapan dengan kantin GKU barat, tetapi sepertinya tidak ada masalah karena memang targetnya berbeda. Kantin ini juga nyaman untuk belajar, sehingga tidak masalah ketika mahasiswa kesana berlama-lama belajar sambil menikmati makanan-makanan ringan yang lezat. Meskipun bernama borju, kantin ini tidak eksklusif dan ‘welcome’ terhadap semua kalangan, dan sebenarnya, harganya pun masih cukup terjangkau.
Kantin Bengkok
Kantin Bengkok disebut Bengkok kabarnya karena kantin ini memang bengkok (maaf ya, saya belum cari informasi kenapa kantin ini bengkok). Intinya, kantin ini merupakan kantin dengan system seperti foodcourt, jadi kita memilih-milih makan di stand-stand makanan yang disediakan, kemudian membayar makanan yang dipesan di kasir depan. Makanan di kantin ini beragam, dengan harga yang beragam pula. Ada 8 stand, dengan 2 stand merupakan stand makanan ringan. Kantin ini selalu ramai, terutama pada jam makan siang, sehingga terkadang harus menunggu tempat kosong untuk bisa makan di sana. Kantin bengkok ini memiliki kelebihan ragam pilihan makanan, banyak makanan lezat dan menarik, serta dekat dengan GKU Timur dan ruang praktikum kimia.
Kantin Saraga
Kantin sagara berada di sebelah Tunnel yang menghubungkan saraga dan kampus ITB. Kantin ini memiliki system foodcourt juga, meskipun pilihannya tidak terlalu banyak. Letaknya yang menghadap langsung ke lapangan sepakbola/track lari yang luas menyebabkan angin sepoi-sepoi nan sejuk selalu menemani makan kita di sana. Ibu-ibu kantinnya cukup ramah dan baik, makanan dan minumannya juga lezat meskipun pilihannya tidak terlalu beragam. Kantin saraga ini ramai sebelum pelajaran olahraga TPB dimulai, atau setelah olahraga berakhir, atau saat ada pertandingan olahraga. Tempatnya yang strategis dan nyaman biasanya sangat ramai dipakai sebagai spot untuk melihat pertandingan sepak bola saat ada pertandingan di saraga. Saat sepi, spot tersebut juga nyaman digunakan untuk belajar.
TEMPAT MEMBELI MAKANAN RINGAN DI KAMPUS
Pada pergantian kuliah, seringkali kita merasa kelaparan tapi tidak sempat makan besar karena waktu yang tidak bersahabat dengan keadaan perut kita. Maka mencari makanan ringan yang dapat dibawa di kelas dan tidak terlalu mengganggu waktu kita merupakan solusi yang tepat. Ada beberapa spot yang dapat dikunjungi sebelum kuliah atau saat pergantian jam untuk itu.
TOKEMA
Tokema terletak berdekatan dengan KBL(dibatasi oleh secretariat MGG dan kokesma). Tokema merupakan minimarket kecil yang menjual makana ringan dan minuman ala supermarket yang praktis dan higienis. Disini dijual pula kebutuhan kuliah dan souvenir ITB lainnya.
KKP
KKP terletak sangat strategis di daerah bagian depan kampus, di dekat atm center. Disini dijual makanan basah dan makanan-makanan ala supermarket. Ada pula barang-barang kebutuhan kampus dan souvenir di KKP.
Oktagon
Di gedung octagon, tempat kuliah mahasiswa TPB dan jurusan, terdapat tempat semacam warung kecil dengan jajanan yang beragam. Letaknya yang di tengah dan dekat dengan tempat kuliah sangat menolong saat kelaparan di pergantian pelajaran.
GKU Timur
Di GKU Timur juga terdapat tempat berjualan makanan ringan, tepatnya di sebelah bank BNI. Makanan yang dijual beraneka ragam dan rasa, letaknya yang strategis ini sangat bermanfaat untuk mengisi perut saat pergantian jam kuliah di GKU Timur yang besar.
TEMPAT MAKAN DAERAH KAMPUS
Selain tempat makan di dalam kampus, banyak tempat-tempat dekat kampus yang merupakan ‘tempat makannya anak ITB’. Mari kita cek satu persatu..
Daerah depan salman
Di jalanan antara kampus ITB dan masjid salman, sering terdapat pedagang-pedagang makanan gerobak maupun kaki lima. Banyak pilihan makanan maupun jajanan di sana, seperti soto, bubur ayam, siomay, burger, dan lain-lain.
Kantin Salman
Kantin Salman ini terletak di masjid Salman. Disini, kita mengambil makanan secara prasmanan dengan rak makanan sebagai pemisah muhrim, kemudian membayar di kasir. Makanan di kantin salman ini lezat, bersih dan harganya juga terjangkau. Pilihan makanannya pun juga beragam. Selain makanan besar, kantin salman juga menyediakan berbagai macam camilan yang lezat dan menarik. Di sebelah kantin salman ini, terdapat pula minimarket Istek Salman yang menjual beragam makanan, aksesoris, dan barang lainnya.
Gelap Nyawang
Jalan Gelap Nyawang terletak di belakang masjid salman. Di sepanjang jalan ini,terdapat sederetan tempat makan dengan beraneka ragam jenis masakan dan menu. Makanan di gelap nyawang memiliki beragam pilihan mulai dari makanan tradisional hingga makanan yang kebarat-baratan sesuai dengan selera kita. Harga makanan di sini pun terjangkau.
Warteg belakang ITB
Di belakang ITB, terdapat sederet warung-warung tegal yang menyediakan masakan-masakan rumahan dengan harga yang relative murah. Pilihan menu masakannya tidak terlalu beragam, tetapi biasanya terdapat beberapa perbedaan menu di setiap wartegnya.
Daerah dago
Di daerah dago, yang merupakan tempat wisata bandung, terdapat banyak tempat-tempat makan, restaurant yang bisa kita tuju untuk makan siang atau sekedar duduk-duduk menunggu jam masuk kuliah. Beberapa tempat yang masih cukup dekat dengan kampus, antara lain Warung Pasta, Circle K, Columbia, dan daerah simpang dago.
Selain beberapa tempat makan yang sudah disebutkan, masih banyak pula kantin-kantin jurusan did lam kampus, tempat-tempat makan lain di sekitar kampus, dan pilihan tempat lain untuk mengisi perut. Setiap tempat makan/makanan yang dijual pasti memiliki kemungkinan adanya penularan bibit penyakit, oleh karena itu, berhati-hatilah dalam memilih makanan dan jaga kesehatan tubuh agar tidak mudah terserang bbit penyakit. Selamat menjelajah kuliner ITB :) ~mrn~
kasih gambar dong tempat2nya..
BalasHapusoke. terima kasih sarannya.. :)
BalasHapus